socialite,nyampur ama product brands dikit2

socialite?atau bahasa indonesianya sosialita,menurut wikipedia,A socialite is a person who is known to be a part of fashionable society because of his or her regular participation in social activities and fondness for spending a significant amount of time entertaining and being entertained, which can also involve their devoting considerable time and resources to public charitable or philanthropic activities.
ada 3 kata penting dari definisi tadi.fashionable,big participation in social activities,a significant amount.general requirement : tajir,punya banyak international branded stuffs,popular karena eksis (ya di majlah,y di party2,kegiatan dia se ngga penting apapun,harus diliput dooong..)..tapi sayangnya banyak banget orang kaya yang maksain diri jadi socialite,yah walaupun mereka terlahir dengan status "very very rich person" tapi sayangnya kehidupan mereka yang glamor itu banyak scars nya..terbiasa hidup mewah,ortu mereka ngga sanggup buat ngomong kalo sebenarny they're broke,but they insist themself to have a glamour lifestyle dengan hutang sana sini,no limit credit card,unpay taxes,and so on.pinter2nya mereka bohongin publik aja,termasuk pemerintah.atas nama charity,mereka ngumpulin para wartawan buat diliput,biar mereka eksis dan terkenal kalo mereka itu kind and generous individu.kalo baca di milisnya para socialite (yang notabene mereka ngegosipin diri mereka sendiri,& stabbing their friends back,poor them),bisa diambil kesimpulan kalo mereka lakuin charity,hanya untuk kepentingan publisitas belaka.sebegitu pentingnyakah being popular?eksis?what so called it..tulisan mengenai "how to be a socialite" bener bener sukses bikin orang mati karena ketawa.gw repost lagi yah
HOW TO BE SOCIALITE

1.berpakaian semeriah dan senorak mungkin,contoh=

anita simorangkir,sjully dharsono

2.memiliki saham sebuah club/resto/spa,contoh=amelia wirjono,dian purba,olla tian

3.menjadi model kemudian kawin dengan anak pejabat/anak konglomerat/anak pengusaha,contoh=widhi basuki,cynthia jusuf,gaby djorghy

4.kawin dengan anak pejabat/anak konglomerat/anak pengusaha kemudian menjadi model,contoh=vicky supit

5.rajin menghadiri/membuat pesta dengan thema khusus dan terobsesi menjadi the best dress,contoh=imelda pohan,stephanie uun

6.rajin menghadiri acara-acara artis yang diliput wartawan walau tak jelas prestasinya di dunia entertainment,contoh=femmy permata sari,diah permata sari,diana pungky,vena melinda

7.mengenakan busana terbaru from head to toe karya designer kondang dunia di setiap acara dan hanya sekali pakai,contoh=yayang,itta handoko,yvonne santoso

8.selalu mendapat tempat duduk front row dan tidak lupa memberi cinderamata kepada sang designer,contoh=uwak ujang

9.bersahabat dengan designer dan selalu berada di sisi sang designer dengan busana karya kreasi sahabat tercinta,contoh=rama

10.koleksi busana/sepatu/tas-nya sudah menjadi urban legend di kalangan socialite,dan keganasanya dalam ber-shopping selalu diliput para kuli tinta,contoh=hanny polli,claudine jusuf

terkait dengan keadaan ekonomi indonesia,dengan GNP rendah dan boomingnya CSR,bisa dibilang they're all nothing but plastic.idealnya,seorang CEO perusahaan memiliki citra yang positif di mata masyarakat karena jaman sekarang manusia itu kritis,informasi bisa didapat dari mana2,nah kalo misalnya seorang CEO dan anak2nya seenaknya make duit,dan parahnya lagi diblow up media(untuk kepentingan eksis),padahal ngeliat banyak korban yang jatuh krn ketololan mereka ngelola perusahaan,apa yang terjadi dengan citra produknya?kalau konsumen itu pintar dan punya environmental awareness yang tinggi,mereka seharusnya membeli bukan hanya dari segi kualitas dan kuantitasnya,tapi juga lihat akibat dan resikonya,jangan target oriented aja.dari segi teori entitas pada akuntansi,seharusnya sekarang entitas perusahaan dilihat dari sudut environmental entity.

keputusan konsumen untuk buying product bukan hanya dari kualitas atau kuantitasnya saja,tapi juga segi emosionalnya.lihat deh korban lapindo,mana mau mereka pake produk keluaran bakrie group?amit2 deh,bikin kaya orang yang udh nyengsarain rakyat,ngancurin kondisi lingkungan,bikin bencana buatan yang diaku2 sebagai bencana alam..nonsense laa..apalagi ditambah rumor wedding party nya adinda bakrie..duh,tambah banyak orang yang sewot..walaupun mereka mengklaim kalo pesta mereka biasa aja,toh duit juga duit mereka sendiri..tapi duit itu kan didapat dari penderitaan orang lain..tragical

pilih barang ati2 ya???